Jumat, 07 Mei 2010

Belum terlambat,

Belum terlambat,

Dalam sudut pengharapan ini
Jalan masih terhimpit begitu sempit
Dermaga hitam berdiri kokoh dimanapun ia mau
Saat cerobong asap semakin megepul
Jalan lurus itu semankin berkelok dan menukik
Roda jaman semakin memutar akal dan peradaban
Arus roda berputar dengan percepatan
Karena laju usia bumi semakin nyata

Ingat, saja apa pegangan turunan adam itu pada pangkalnya yang abadi
ketika jaman sedang berada pada puncak keutuhan
Semua perbedaan tampak jelas
Terelok garis imajiner yang nyata
Akan tetapi,
Agama kini hanya dianggap sebagai materi
Yang berperan mengisi waktu bosan yang kita lalui

Apa mereka sadar???
Apa mereka menyangka??
Yaang sering mereka rintihkan adalah
Buah karya mereka sendiri

Dimana semua kemanusiaan dijadikan ladang penjualan
Hitam dan putih bercampur jadi abu-abu
Mereka tak menyadari
Kesalahan demi kesalahan
Saat semua generasi telah jatuh meringkuk dengan
Kerapuhan

Mendidk generasi hanya dengan satu jari
Memberikan akal tanpa ke jelasan dasar
Pada akhiranya generasiku terjebak pada akal mereka sendiri

Semua tak pernah terlambat
Semua akan tertambat pada peradaban abadi manusia itu sendi ri
Cahaya islam kan terangi jalan
Dari kabut kelam, kan
Jadi ribaan hati

Supya pejabat tak hanya terpusat pada perutnya saja
Supaya masalah asusila tak lagi menjadi sensasi
Supaya Allah tidak gemar menegur kita lagi
Lewat jadwal bencana yang terenana begitu rapi


Semau akan baik-baik saja
Saat kita membenahi acuan kita yang jelas
Saat acuan itu menjadi titk yang enggan bergeser
Dan acuan itu kita maknai

Kita sedang tersesaat dengan apa yang kita cari
Tak jarang berhenti karena yang kita cari terny ata tak ada
Hanya fata moragana ,
Ya kosong

Kita bukan keledai
Kita manusia seutuhnya
Yang butuh sebuah peradaaban untuk mengatakan kita manusia
Kita dapatkan moral dari ajaran ketuhanan
Kita dapatkan mimpi dari jalur kebenaran

Disini, akan di diadu panji-panji kebudayaan baru
Apa???
Laskar peradaban Islam
Semenjak pendidikan berasal………
Supaya generasi memiliki keteguhan hati
Yang kuat dari relung tuk ideologi bermoral
Karena semua hina datang dari kekosongan hati
Mencuri, korupsi, membunuh,
Adalah budak pasar dari itu

Maka, jadikan pendidikan islami
Jadi lahan baru untuk mengadu dan berkembang
Supaya arah dari tujuan hidup kita jelas dan lurus
………--………

Tidak ada komentar:

Posting Komentar